Ketika bangsa Israel terus-menerus melanggar perjanjian, Tuhan mengutus para nabi kepada mereka untuk menyampaikan pesan-pesan peringatan serta pengharapan.
Nabi Yesaya menubuatkan kedatangan seorang juruselamat. Juruselamat itu, atau Mesias, akan mengadakan perjanjian baru antara Tuhan dengan manusia.
Malaikat Gabriel mengabarkan kepada Maria bahwa Puteranya akan menjadi Putera Allah yang Mahatinggi, juruselamat dunia.
Pada waktu itu, Kaisar Agustus mengeluarkan perintah bahwa akan diadakan sensus penduduk di seluruh wilayah kekaisaran Romawi. Setiap orang pergi ke kota asalnya untuk mendaftarkan diri. Jadi, Yusuf dan Maria pergi ke Betlehem, ke kota Daud. Ketika mereka di sana, tibalah waktunya bagi Sang Bayi untuk dilahirkan, dan Maria melahirkan anaknya yang sulung, seorang Putera.
Para Majus menyampaikan persembahan kepada Mesias yang baru lahir, mereka tahu bahwa Ia adalah seorang Raja yang luar biasa. | Bayi Yesus dipersembahkan di Bait Allah dan Simeon serta Hana mengenali-Nya sebagai Mesias. |
yang mau menerima-Nya dalam hatimu,
ataukah Ia masih harus menunggu di luar sana …?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar